Dalam investigasi tim media di lapangan, patut diduga Pembangunan Jembatan Bentang 6 Meter, dilokasi Jl. Simo Magerejo Surabaya penuh dengan pengurangan volume bahan dan tidak sesuai Bill of Quantity (BoQ), sehingga dalam pengerjaanya tidak sesuai harapan pemerintah kota Surabaya.
Kelurahan saat di konfirmasi mengatakan, “Itu Proyek DSDABM, dulu namanya PU mas, langsung hubungi mereka saja, kami tidak ada keterkaitan mas,” tutur Iwan Ratmono Lurah Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal, Kota Surabaya. (13/4/2023).
Sementara, saat dikonfirmasi terkait proyek tersebut, Indrayana selaku bagian Humas DSDABM belum menjawab pertanyaan dari wartawan. (13/4/2023).
Terpisah, pihak jurnalis mencoba konfirmasi tertulis mengirimkan surat ke kantor CV. Hari beralamat Jl. Medokan Ayu MA IE No. 39 Surabaya tidak ada respon hingga berita ini diturunkan.
Pentingnya pengawasan dalam upaya pencegahan korupsi dalam pelaksnaannya, Kejaksaan harus turun ke lapangan guna melakukan sidak di TKP, sebab diduga adanya permainan antara oknum Pemkot Surabaya dan Pelaksana Proyek.
Penulis : one/basir
"Berita Terbaru Lainnya"
COMMENTS